KONSERVASI KOMUNITAS SEBAGAI UPAYA MITIGASI BENCANA

KONSERVASI KOMUNITAS SEBAGAI UPAYA MITIGASI BENCANA

Dewi Liesnoor Setyowati dan Apik Budi Santoso,

Pendidikan Geografi - FIS - Universitas Negeri Semarang 

Bencana merupakan fenomena alamiah yang melekat pada bumi kita, bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Keragaman sosial budaya, etnis, agama, kepercayaan serta kondisi ekonomi dan politik merupakan kekayaan suatu bangsa, namun kemajemukan tersebut sekaligus berpotensi menjadi pemicu atau sumber bencana. Pada akhirnya konflik tersebut menimbulkan kerusakan dan kerugian material, bahkan korban jiwa, serta mengakibatkan terganggunya kehidupan sosial ekonomi masyarakat. 

Pendekatan konservasi berbasis komunitas dalam makalah ini difokuskan pada  tiga pendekatan, yaitu pendekatan kearifan lokal dengan memperhatikan nilai perubahan lingkungan, nilai sumberdaya, dan nilai produksi. Kesadaran komunitas untuk selalu menjaga lingkungan harus ditingkatkan, penanaman nilai kepedulian lingkungan ditanamkan dan dipraktekkan semenjak dini. Sumberdaya alam dapat digunakan untuk mendukung kehidupan manusia, namun masyarakat harus menyadari bahwa sumberdaya harus dilestarikan atau dikonservasi. Keberlanjutan produktivitas sumberdaya lingkungan sebagai pendukung kehidupan manusia harus tetap dijaga kelestariannya. Dengan demikian konservasi berbasis komunitas dapat berperan dalam mitigasi bencana.

Kata kunci: konservasi, komunitas, mitigasi bencana.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Suhadi Rembang — Apr 5, 2011 — Add Comment — Dewi Liesnoor Setyowati, KONSERVASI KOMUNITAS SEBAGAI UPAYA MITIGASI BENCANA